Kata pembuka dari saya:

Blog ini saya buat dengan tujuan utama berbagi sedikit informasi akan dunia Investasi, tapi tentunya yang ada kaitannya dengan kegiatan saya dalam ber-Investasi, selamat menikmati dan semoga bermanfaat..........AMIEN.

Surabaya, 30 April 2011
PeaPeace

Minggu, 31 Juli 2011

Obrolan PortareFolium "300711"

MAU Kemana Abis INI?

Pertanyaan semacam itu sering kali muncul dikalangan Investor dalam Pasar Modal akhir-akhir ini, pertanyaan itu bahkan sejak 1 Bulan yang lalu sudah muncul dalam benak saya. Ya kini para Investor (termasuk saya) tengah bersiap-siap jika Pemerintah AS masih belum menaikkan batas atas Pagu Hutangnya yg di-deadline 02 Agustus 2011 minggu depan. Adanya kemungkinan suatu era krisis financial terbaru yang sudah pasti menyebabkan Rontoknya Pasar Modal jika AS terjadi GAGAL BAYAR dalam urusan Hutangnya, saya angkat dalam Obrolan kali ini. Tentunya tidak terlalu dalam dan sebatas yang ada kaitannya dengan aktivitas Investasi saya di Pasar Modal.



Terus terang makin hari saya makin pesimistis bahwa Pemerintah AS akan mencapai kesepakatan mengenai kenaikan batas atas utang AS sebelum deadline dalam minggu depan.

Setelah itu peringkat utang AS bakal di-downgrade dan pada akhirnya negara adidaya itu potensial gagal bayar (default). “Ekonomi AS pun akan goyang terlepas dari adanya kemungkinan bahwa DEAL antara pemerintah Obama dengan Kongres akhirnya tercapai juga meski sudah lewat "deadline" tersebut diatas.

Kondisi itu bisa memicu kerontokan bursa Dow Jones 400-500 poin dalam satu hari.

IHSG TERIMBAS TURUN
Jika itu yang terjadi, Menurut Analisa Teknikal (versi saya) bisa saja support kuat IHSG di level 4004,34 bakal dites dan mungkin saja jebol, serta dengan sangat terpaksa membuat saya harus OUT dulu sementara dari Pasar Modal.

IHSG TETAP NAIK

Dengan adanya angapan bahwa saat bursa AS terpukul investor kemudian justru beralih ke Indonesia, Mungkin juga ada benarnya. Buktinya, rupiah terus menguat ke bawah 8.500 dan kenaikan IHSG juga jauh lebih pesat dibandingkan bursa Asia lainnya dari level 3.700 pada pekan ketiga Juni ke level 4.177 pada Rabu (27/7).

Apalagi saham-saham yang selama ini menjadi penggerak indeks juga melaporkan kinerja keuangan yang meningkat.

Karena itu saya rasa Pasar Modal kita belum mengalami BUBBLE. Setahu saya (orang awam nih, hehehe....) bubble akan terjadi jika Price to Earnings Ratio (PER)-nya sudah mencapai 30-40 kali. Untuk saat ini, PER indeks domestik masih di bawah 20 kali antara 17-18 kali.

Selain itu, secara Teknikal Posisi Indeks berada ditengah-tengah Batas Atas dan Batas Bawah TREND kenaikan sejak Awal 2009. Jadi masih terbuka potensi kenaikan yang lebih dari cukup untuk beberapa bulan kedepan.

Saya masih dalam kondisi "full positioning" dan cukup jauh dari titip BEP (sesuai Trading Plan Awal), mau terus naik monggo......... Alhamdulilah, mau turun dikit ya monggo, kalo mau turun banyak ya OUT aja.............

GITHU AJA KOK REPOT, hahahaha. 
Oke cukup sekian obrolan kita pada siang hari ini semoga bermanfaat pagi pembaca sekalian, sampai jumpa lagi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar